Hamzah Hasyim
Program Studi Kesehatan Masyarakat,
Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya
JURNAL MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN
Volume 11 no. 02 juni 2008 hal 72-78
Abstrak
Penyakit berbasis lingkungan yang “baru” terdeteksi danpenyakit yang tadinya “sudah terkendali” namun kemudianmeningkat kembali (New Emerging and Re emerging InfectiousDiseases), merupakan masalah kesehatan masyarakat yangtelah menimbulkan kekhawatiran, dampak kerugian ekonomi,menelan banyak korban, kepanikan, aspek politik, dan lainsebagainya. Adanya triple burden of deseases, tingginyapencemaran lingkungan, upaya kesehatan yang belumsepenuhnya dikaitkan dengan pembangunan merupakanbeberapa faktor yang menyebabkan kesehatan bangsa initerpuruk.Melalui pendekatan literatur, penulisan ini mengemukakanalternatif pemecahan masalah melalui pendekatan manajemenpenyakit, berdasarkan ”evidences based” yang dikumpulkansecara periodik, sistimatik dan terencana dalam satu wilayah.
Kata Kunci : manajemen penyakit, penyakit “baru” terdeteksi,penyakit infeksi yang meningkat kembali
Kesimpulan dan Saran
Masalah penyakit lingkungan berbasis wilayahmeliputi penyakit New Emerging Infectious Disease(NEID) dan Re Emerging Infectious Disease (REID) merupakan ancaman kesehatan masyarakat yangharus diantisipasi, karena berpotensi terjadinyaKejadian Luar Biasa (KLB), menyebar dalam temposingkat dan menimbulkan dampak luar biasaterhadap kehidupan masyarakat serta merupakansalah satu ancaman serius di masa mendatang.Untuk itu dibutuhkan kolaborasi lintas sektor, lintasprogram maupun lintas negara dalam manajemenpenanggulangannya, termasuk keterlibatan aktiflembaga pendidikan kesehatan